Merdeka45 News| Humbahas – Masyarakat Batugaja desa Paranginan Utara kecamatan Paranginan kabupaten Humbahas (Humbang Hasundutan)nberharap agar Dr. Oloan Paniaran Nababan, SH.MH – Yunita Rebeka, SH. MA. Bupati/ Wakil Bupati Humbahas mau memberi sedikit perhatian untuk memperbaiki jalan lanjutan jalan TB Simatupang di Batugaja yang hingga kini belum pernah disentuh APBD Humbahas.
Informasi yang didapat, bahwa masyarakat Batugaja sudah berulang ulang mengeluhkan kondisi jalan yang sangat memprihatinkan itu kepada Pemkab Humbahas melalui musrenbang kecamatan di era kepemimpinan bupati terdahulu namun hanya omong kosong mau memperbaikinya.
Jahormat Rajagukguk warga Batugaja desa Paranginan Utara Selasa 25/3/2025 kepada awak media mengatakan, bahwa dirinya sangat kecewa melihat kepemimpinan Bupati sebelumnya sebab tidak pernah menggubris usulan masyarakat Batugaja yang disampaikan melalui musrenbang kecamatan.
Sedangkan, riwayat kepemimpinan Bupati tersebut disebutkan bahwa banyak memajukan bidang pembangunan infrastruktur tapi hasilnya mana?….
“Itu hanya omong kosong sampai sekarang jalan ini belum pernah dibangun APBD Humbahas,” sebutnya berang.
Hampir 10 tahun dia memimpin Humbahas dan berulang ulang diusulkan melalui musrenbang sampai sekarang belum terbangun, kasihan masyarakat itu membawa hasil bumipun sangat susah, ujarnya.
Jahormat berharap di era kepemimpinan Oloan-Rebeka yang terkenal ramah dan dekat dengan masyarakat itu mau turun melihat, mendengar dan membangun jalan di Batugaja.
Selain itu kata dia, Batugaja terkenal dengan hasil tanaman kopi Sigarar utang dan Panorama Alam Panguapan yang sangat indah itu, jika infrastruktur tidak terbangun bagaimana perekonomian masyarakat bisa maju dan bagaimana orang lain mau datang berwisata melihat alam Panguapan yang luar biasa indahnya itu, pungkasnya.
Di tempat terpisah, Sekretaris desa Paranginan Utara Polin Sianturi saat dihubungi melalui pesan singkat WA membenarkan, bahwa lanjutan pembangunan jalan TB Simatupang sudah tiga (3) kali diusulkan melalui usulan pada musrenkecamatan dan telah mengusulkan menjadi skala perioritas di desa Paranginan Utara namun masih belum ditampung anggarannya, katanya.
Edison Ompusunggu
